Header Ads

Gelaran Festival Payung Indonesia ke-11 Kembali Ke Taman Balekambang Surakarta

Festival Pyung Indonesia pertama kali diadakan di Taman Belakmbang Surakarta dan tahun ini Festival Pyung Indonesia kembali dilaksanakan di Taman Balekambang yang sudah di revitalisasi.


Mengangkat tema "Catra Wastra" yang memadukan payung tradisi dengan wastra nusantara, menghadirkan eksplorasi visual artistik nusantara ddengan spirit kreativitas dan inovasi tiada henti. Festival Pyung Indonesia atau FESPIN XI 2024 diselenggarakan di Taman Balekambang Surakarta selama 3 hari mulai hari Jum'at (06/09) sampai hari Minggu (08/09).


FESPIN XI 2024 menghadirkan 87 pentas seni pertunjukkan (tari, musik, dan fasshion show) dari 34 Kabupaten/Kota di Indonesia. Selain pertunjukkan seni, ada pula Pasar Kuliner Hijau, Pasar Festival, Pameran Beragam Produk Craft dan Fashion, Pameran Payung Tradisi, Pameran Payung Kreasi, dan Pameran Fotografi Esai Payung Juwiring. Sebagai wujud hubunngan sister festival antara Festival Payung Indonesia dengan Bo Sang Umbrella Festival (Thailand) sejak tahun 2018, Sankamphaeng Culture Center akan berpartisipasi dalam Thai Cultural Festival (Tari, Fashion Show, dan Lukis Payung). "Karya saya merupakan perjalanan selama 15 tahun dimana kesunyian, kepedihan, dan perjuangan, serta nama-nama penenun hebat diseluruh Indonesia akah dihadirkan dengan warna hitam semua" Ucap Dian Urip seoarang wastra nusantara.


Dalam FESPIN XI 2024 kali ini juga menghadirkan beberapa pegiat seni, seperti Pak Ngadi, Bu Tutus, dan Dian Urip. "Lewat kesempatan ini, saya berharap keluhan dapat didengar, karena untuk payung tradisional tidak bisa di olah hanya untuk melestarikan namun juga butuh support berbagai pihak terkait" Ucap Pak Ngadi seorang pegiat Pyunng Juwiring saat Jumpa Pers. 

Tidak ada komentar

Gambar tema oleh merrymoonmary. Diberdayakan oleh Blogger.