Kok Bisa Ya Ada Orang yang Suka Caper?
Campusbrainers kamu punya gak sih temen yang sering banget cari perhatian alias CAPER? hmm atau bahkan kamu sendiri yang sering ngelakuin? xixi. Ternyata, perilaku caper atau cari perhatian dapat memiliki penyebab yang beragam, lho. Bahkan, perilaku ini boleh jadi adalah gejala gangguan mental tertentu yang membutuhkan empati kita. Bagi orang dewasa, perilaku caper dan cari perhatian yang tidak pada tempatnya dapat mengganggu orang di sekitarnya. Perilaku tersebut biasanya dilakuin demi mendapatkan perhatian, kekaguman, dan pujian orang dari orang lain. Ada beberapa tanda nih kalo temen kamu atau bahkan kamu sendiri yang merupakan orang yang caper :
source : lifestyle.kompas.com |
1. Selalu cari validasi dari orang lain
2. Aktif banget di media sosial
3. Suka cari masalah atau membesar-besarkan masalah
4. Cuma mau melakukan hal yang bisa mendatangkan pujian
5. Histeria dalam menanggapi berbagai hal
Kalo kamu ngerasain hal-hak di atas ada di orang-orang sekitar kamu berarti dia merupakan orang yang caper. Caper atau cari perhatian bisa disebabin dari beragam hal, mulai dari ‘sesederhana’ kecemburuan hingga gangguan mental tertentu. Tapi kirakira apa sih penyebab dari kecaperan itu, yuk kita cari tau!
1. Punya self-esteem yang rendah
Orang yang punya self-esteem rendah biasanya akan cari validasi dari orang lain supaya dirinya merasa lebih baik dan lebih berharga dibandingkan yang lainnya.
2. Terkena histrionik personality disorder
Orang yang terkena historikpersonality disorder akan merasa gak nyaman kalo gak jadi pusat perhatian, mengandalkan penampilan untuk bisa menarik perhatian, dan juga punya emosi yang gampang berubah.
3. Punya gangguan kepribadian narsistik
Orang dengan gangguan kepribadian narsistik akan selalu mementingkan dirinya sendiri, berusaha untuk selalu dikagumi oleh banyak orang, dan juga mengambil keuntungan dari orang lain untuk mencapai tujuannya sendiri.
4. Merasa kesepian
Meskipun gak punya sifat caper, orang yang merasa kesepian akan memilih untuk cari perhatian demi menghilangkan rasa kesepiannya.
5. Lebih bijak dalam menggunakan sosial media.
Jangan sembarangan memposting atau mengomentari sesuatu di media sosial, apalagi sampe merugikan orang lain. Karena jejak digital gak bisa bener-bener hilang, meskipun udah dihapus.
6. Jangan mengkhawatirkan pendapat orang lain
Coba deh lakuin berbagai kegiatan positif tanpa mengkhawatirkan pendapat orang lain. Misalnya kamu punya hobi menyanyi, menari, melukis, olahraga, atau lainnya. Nah, kamu bisa tuh tunjukkin hobi kamu tersbeut sebagai bentuk mengekspresikan diri, bukan pamer.
7. Dan yang paling penting, jangan ragu buat konsultasi ke profesional kalo kamu merasa :
- 1. Sikap kamu udah menganggu orang sekitar dan dampaknya ke diri kamu sendiri
- 2. Kamu gak bisa mengatasi masalah kamu meskipun udah mencoba segala cara
Nah kalo temen kamu biasanya caper terhadap apa sih? Komen diibawah yaaa :)
Tidak ada komentar