KERJASAMA UMS DENGAN KOMNAS DISABILITAS DALAM PENGEMBANGAN ALAT BANTU DISABILITAS
Halloo CampusBrainers! siapa disini yang udah laper? daripada mikirin makanan mulu mending kamu baca berita buat nemenin ngabuburit kali ini. Nah berita kali ini Universitas Muhammadiyah Surakarta menjalin Momerandum Of Understanding (MoU) dengan Komisi Nasional Disabilitas dalam rangka pemgembangan alat bantu bagi penyandang disabilitas.
Rektor UMS, Prof., Dr., Sofyan Anif menyampaikan MoU UMS dengan Komisi Nasional Disabilitas terwujud dalam bentuk pengembangan alat-alat disabilitas.
“Pengembangan alat-alat disabilitas akan ditangani Fakultas Teknik bekerjasama dengan Pusat Riset dan Inovasi Alat Disabilitas,” papar Rektor UMS itu. Pengembangan alat disabilitas ini menjadi salah satu sumbangan besar UMS dalam memberikan dukungan kepada penyandang disabilitas.
Bagi Sofyan Anif, penyandang disabilitas harus tetap dilindungi dan harus mendapatkan hak yang sama, sebagaimana warga biasa.
Beliau mengatakan bahwa UMS akan melakukan riset lebih sempurna dan detail terkait pengembangan alat-alat disabilitas, yang dimulai dengan kursi roda. Karena setelah adanya kajian ternyata kursi roda itu berbeda antara penyandang disabilitas dan orang yang sulit untuk jalan.
Fatimah Asri Mutmainnah selaku Anggota Komisi Nasional Disabilitas dalam sambutannya menyampaikan perlunya dipertegas persepsi tentang penyandang disabilitas.“Terjadi pergeseran paradigma yang asalnya disebut cacat menjadi Right Base atau penyandang Disabilitas,” ujarnya.
Fatimah juga menyampaikan harapan Komisi Nasional Disabilitas untuk MoU yang akan berbuah menjadi perjanjian kerjasama sebagai bentuk kontribusi untuk bangsa ini khususnya untuk penyandang disabilitas,” ujar Fatimah.
DIFARIA
Tidak ada komentar